Kepedulian Sosial Dalam Islam

Manusia merupakan makhluk sosial. Yang mana dalam kehidupan sehari-hari mereka tidak bisa berdiri sendiri, namun membutuhkan bantuan dari orang lain. Dalam lingkup kehidupan bermasyarakat, manusia akan selalu berinteraksi dengan sesamanya. Interaksi antar sesama manusia akan melahirkan kepedulian sosial kepada sesama manusia.
Dalam agama Islam mengatur hubungan baik kepada Allah maupun sesama manusia. Hal ini menunjukan pentingnya keseimbangan baik dalam beribadah maupun berhubungan dengan sesama manusia. Berbuat kebaikan menunjukan sikapnya sebagai seorang muslim, dengan kepedulian sebagai manifestasi akhlak seorang muslim. Bahkan Rasulullah mengecam bahwa umatNya yang tidak peduli terhadap sesama muslim bukanlah termasuk bagian dari golongannya. Hal ini sesuai dengan Hadist Rasulullah berikut ini
من لا يهتم بأمر المسلمين فليس منهم
“Barangsiapa yang tidak peduli urusan kaum Muslimin, Maka Dia bukan golonganku.” (HR. Muslim).
Hadist ini sangat jelas menunjukan betapa dalam hubungan sesama muslim sendiri harus menunjukan sikap peduli sesama. Salah satu tingkatan dalam ukhuwah Islamiah yakni ta’awun merupakan sikap peduli atau saling tolong menolong dalam kebaikan. Didalam Al-Qur’an sendiri juga banyak begitu ayat yang menunjukan perintah kepedulian sosial itu sendiri, baik kepada sesama muslim maupun universal kepada semua umat manusia. Karena kepedulian sosial dalam Islam bersifat universal atau mencakup semua aspek kebaikan.
Balasan Kebaikan Yang Besar Bagi Muslim Yang Memiliki Kepedulian Sosial
Dalam sebuah Hadist  Rasulullah Shallallahu Alaihi Wassalam bersabda
عَنْ أَبِيْ هُرَيْرَةَ رَضِيَ اللهُ عَنْهُ قَالَ: قَالَ رَسُوْلُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَنْ نَفَسَ عَنْ مُسْلِمٍ كُرْبَةً مِنْ كُرَبِ الدُّنْيَ نَفَّسَ اللهُ عَنْ كُرْبَةً مِنْ كُرَبِ يَوْمِ الْقِيَامَةِ وَمَنْ يَسَّرَ عَلَى مُعْسِرٍ يَسَّرَ اللهُ عَلَيْهِ فِى الدُّنْيَا وَاْلآخِرَةِ وَمَنْ سَتَرَ مُسْلِمًا سَتَرَهُ اللهُ فِى الدُّنْيَا وَاْلآخِرَةِ وَاللهُ فِى عَوْنِ الْعَبْدِ مَاكَانَ الْعَبْدُ فِى عَوْنِ أَخِيْهِ. (أخرجه مسلم)
“Abu Hurairah berkata, Rasulullah saw. bersabda, “Barangsiapa melepasakan dari seorang muslim satu kesusahan dari sebagian kesusahan dunia, niscaya Allah akan melepasakan kesusahannya dari sebagian kesusahan hari kiamat, dan barangsiapa memberi kelonggaran dari orang yang susah, niscaya Allah akan memberi kelonggaran baginya di dunia dan akhirat, dan barangsiapa menutupi aib seorang muslim, niscaya Allah akan menutupi aib dia didunia dan akhirat, Allah akan senantiasa menolong seorang hamba selama hamba tersebut menolong saudaranya.”
Disebutkan dengan begitu gamplang dalam hadist tersebut, betapa pahala besar yang akan didapatkan oleh setiap muslim ketika memiliki kepedulian sosial. Seperti ketika seorang muslim mampu melepaskan kesusahan dan kelonggaran saudaranya yang sedang mengalami kesusahan, maka Allah akan melepaskan kesusahan dan kelonggarannya saat di akhirat nanti. Begitu juga saat seorang muslim menutup aib saudaranya, maka Allah akan menutup aibnya baik didunia maupun diakhirat.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Artikel

Kiat Mudah Menghafal Al-Qur’an

Menghafal Al-Qur’an merupakan salah satu ibadah yang kelak akan menolong seorang muslim saat dihari akhir nanti. Selain itu, menghafal Al-Qur’an juga merupakan salah satu ciri orang yang berilmu. Dalam surat Al-Ankabut ayat 49 Allah berfirman: بَلْ هُوَ آَيَاتٌ بَيِّنَاتٌ فِي صُدُورِ الَّذِينَ أُوتُوا الْعِلْمَ وَمَا يَجْحَدُ بِآَيَاتِنَا إِلَّا الظَّالِمُونَ “Bahkan, Al Quran itu adalah ayat-ayat […]

Read More
Artikel

Syarat Diterimanya Syahadat

Syahadatain memiliki makna beritikad dan berikrar bahwasanya tidak ada yang berhak disembah kecuali Allah Subhanahu wa Ta’ala dan mengakui secara lahir batin bahwa Nabi Muhammad adalah hamba Allah dan RasulNya yang diutus kepada manusia sevara keseluruhan, sehingga sebagai seorang muuslim memiliki konsekuensi untk mengamalkan, mentaati perintahNya serta menjauhi laranganNya dan tidak mempersekutukan Allah. Dalam Surat […]

Read More
Artikel

Menundukan Pandangan

Mata merupakan jendela dunia. Mata sendiri merupakan anugerah yang Allah berikan kepada setiap manusia. Dengan mata kita bisa menikmati indahnya alam semesta ciptaan Allah. Selain itu ia menjadi pintu apakah untuk melihat hal positif ataupun negatif. Apabila digunakan hal baik akan mendapatkan Ridho dari Allah sedangkan bila negative maka adzab Allah sungguh pedih. Dalam Al-Quran […]

Read More